PILIHAN
Guru Inhil Dipungli Rp100 Ribu untuk Sertifikat Sertifikasi
Ilustrasi (Intenet) |
Dikutip Inhilklik dari riauterkinicom, pungutan liar sebesar Rp 100 ribu bagi ratusan tenaga pendidik untuk mengambil sertifikat sertifikasi setelah mengikuti PLPG, dalihnya untuk dana administrasi pengurusan sertifikat. Padahal, dalam aturan tidak pernah ada pungutan atau biaya administrasi.
"Ya, bagi tiap guru yang akan mengambil sertifikat sertifikasi membayar Rp 100 ribu, bahkan lebih. Hitung saja berapa dana yang diperoleh, kalau yang lulus dari PLPG sekitar 700 guru, kan sudah 70 juta," sebut salah seorang guru yang bertugas di kota Tembilahan, Kamis (20/2/14).
Bukan hanya pungutan pengambilan sertifikat sertifikasi, sumber terpercaya riauterkinicom menyampaikan bahwa saat memasukkan berkas persyaratan pencairan dana sertifikasi pertriwulan, mereka juga dipungut bayaran Rp 100 ribu.
"Pungutan ini di koordinir Kepala UPTD, karena berkas dimasukkan lewat mereka," sebut sumber. Pengakuannya, mereka terpaksa memberikan pungutan semacam ini, karena kalau tidak urusan mereka terancam dipersulit.
Bisa dibayangkan, jika jumlah tenaga pendidik yang mengantongi sertifikasi saat ini di Inhil sekitar 3000 guru, maka jumlah uang 'pungli' yang terkumpul sekitar Rp 300 juta.
Kepala Dinas Pendidikan Inhil melalui Kabid Mutendik, Alintar mengakui adanya pungutan tersebut, namun ia berdalih itu uang terima kasih.
"Ya, memang ada pungutan tersebut, tapi itu merupakan uang pemberian, semacam uang terima kasih para guru yang urusannya (pemberkasan persyaratan sertifikasi) telah selesai," jawab Alintar.
Sebagai catatan, apapun dalihnya pungutan dalam suatu urusan/ administrasi tanpa adanya dasar hukum yang memayunginya, maka pantas dipertanyakan, bahkan mengarah kepada pungutan liar. Apalagi, pungutan liar yang dilakukan oknum di Disdik Inhil ini, seperti memaksa seseorang melakukan suap atau sogokan bagi memperlancar urusan. (*)
Source: riauterkini.com
BERITA LAINNYA +INDEKS
Banjir Bandang Tewaskan 60 Orang di Afganistan
INHILKLIK - Banjir bandang akibat hujan musiman di Provinsi Baghlan di Afganistan utara menewaska.
Rahmad Tewas Diterkam Harimau saat Bekerja di Hutan Tanaman Industri
INHILKLIK - Konflik antara manusia dengan satwa kembali terjadi. Kali.
Polisi Buru Mobil Ugal-ugalan di Jalan Sudirman
INHILKLIK - Terekam video yang memperlihatkan sebuah mobil Toyota Rush melaju dengan kecepatan ti.
Warga Kampar Resah, Gajah Liar Rusak Kebun dan Masuk Perkampungan
INHILKLIK - Warga Desa Koto Tibun, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar resah. Sebab, sudah dua pek.
Menteri PANRB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Juni
INHILKLIK - Pemerintah segera memulai tahapan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN), baik un.
Rela Terabas Lumpur, Secarik Kisah Polri Wujudkan Pemilu Damai 2024 di Pinggiran Kota Seribu Parit
INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Polsek Tembilahan Hulu merupakan salah satu dari 20 .
TULIS KOMENTAR +INDEKS