Menteri Lukman: Indonesia Hormati Kebijakan AS
INHILKLIK.COM, JAKARTA - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, pemerintah menghargai dan menghormati setiap kebijakan yang dikeluarkan Amerika Serikat.
Menurutnya, hubungan erat kedua negara yang selama ini terjalin tidak akan terpengaruh dengan kebijakan kontroversial Presiden Donald John Trump, baru-baru ini.
"Sebagai sebuah negara sahabat, Indonesia ingin mengetahui latar belakang sebuah kebijakan dikeluarkan. Dubes AS sudah menjelaskan kalau kebijakan ini sama sekali tidak ada hubungan dengan agama," kata Lukman, usai bertemu Duta Besar AS untuk Indonesia, Joseph R. Donovan Jr., di Jakarta, Selasa, 7 Februari 2017.
Pernyataan Lukman ini menanggapi kebijakan kontroversial Trump yang melarang sementara para pengungsi dan pendatang serta pelarangan visa dari tujuh negara – mayoritas penduduknya adalah Muslim – masuk ke AS.
Ketujuh negara tersebut adalah Irak, Iran, Suriah, Libya, Yaman, Sudan, dan Somalia. Dalam pemaparannya, Lukman menyampaikan kembali pernyataan Dubes Donovan bahwa kebijakan yang dikeluarkan Trump lebih kepada persoalan perbatasan dan pengungsian.
"Dubes AS menegaskan lebih dari 40 negara berpenduduk Muslim tak terkait kebijakan Trump. Kebijakan ini juga sifatnya temporer sudah direvisi dan dibawa ke pengadilan. Ada proses banding dan seterusnya," kata Lukman.
Keputusan Trump ini juga menimbulkan kontroversi di seluruh dunia. Sekretaris Jenderal PBB yang baru, Antonio Guterres mengatakan, penutupan perbatasan bagi orang-orang atas dasar agama, etnis atau kewarganegaraan mereka merupakan sebuah kebijakan ‘buta’ yang memiliki risiko memenangkan propaganda esktremis.
Namun, Arab Saudi mendukung kebijakan Trump. Menteri Perminyakan Arab Saudi Khalid al-Falih kepada BBC mengatakan kritik terhadap larangan tersebut ‘berlebihan’. Menteri Luar Negeri Italia, Angelino Alfano, memilih tak mengomentari keputusan Trump.
Saat diwawancara oleh media Italia Corriere della Sera dan dikutip oleh Theguardian, ia mengatakan, Italia tidak berada pada posisi yang tepat untuk mengomentari keputusan yang sudah diambil oleh negara lain. (viva)
Kejagung Tetapkan Eks Kanwil Bea Cukai Riau Jadi Tersangka Kasus Impor Gula
INHILKLIK - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan satu tersangka baru dalam kasus dugaan korupsi .
Ada 3.445 Formasi, Hari Ini Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2023 Resmi Dibuka
INHILKLIK - Pemerintah akan membuka pendaftaran sekolah kedinasan tahun 2024 mulai 15 Mei 2024. P.
Kemenag Ingatkan Jemaah Haji Tidak Selundupkan Air Zamzam
INHILKLIK - Kementerian Agama (Kemenag) mengingatkan jemaah calon haji agar selalu mematuhi perat.
Jokowi Revisi Perpres Jaminan Kesehatan, 21 Penyakit Ini Tidak Ditanggung BPJS
INHILKLIK - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi meneken Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 59 Tah.
Rupiah Dibuka Melemah, Dolar AS Perkasa
INHILKLIK - Mata uang rupiah dibuka melemah ke posisi Rp16.095 di hadapan dolar AS pada perdagang.
Konsumsi Rumah Tangga Jadi Tumpuan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I 2024
INHILKLIK - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11% secara y.